"Umrohnya cuma 10 hari, kok. Saya Insya Allah akan pulang ke Indonesia setelah itu. Ini bukan modus untuk melarikan diri ke Arab. Sebab kalau niatnya pengen kabur, ngapain juga diumumkan di ruang publik seperti ini? Betul?" tulis Jonru di akun Facebook-nya pada 8 September 2017, sebagaimana diakses detikcom, Minggu (10/8/2017).
Tawaran umrah gratis datang kepada dirinya dari perusahaan travel di Bandung bernama Cendekia Muslim Mandiri (CMM) pada 6 September lalu. Rencana umrah bukannya akan terlaksana sekarang melainkan bulan depan. Ini sekaligus menepis kabar tak jelas bahwa Jonru sudah berangkat umrah sekarang. Jonru sekarang masih di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak pengacara Jonru dari LBH Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) menyatakan Jonru tidak mungkin lari dari masalahnya, misalnya seperti yang dinyatakan secara nyinyir oleh kalangan pembenci (haters), bahwa Jonru bakal meniru langkah Habib Rizieq Syihab yang berada di Arab Saudi saat kasusnya panas di Indonesia.
"Kalau umrah nggak kembali, namanya melarikan diri dong, alias menjadi pengunjung suatu negara dengan tidak sah. Saya jamin tidak ada niat buruk dari pak Jonru," kata Direktur LBH Bang Japar Djudju Purwantoro. (dnu/fjp)











































