"Kami meminta maaf sebesar-besarnya telah mengecewakan para pengguna dan masyarakat secara umum," ujar Marketing Director Grab Indonesia Mediko Azwar dalam pesan kepada detikcom, Kamis (7/9/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Grab tetap memberi bantuan dan dukungan yang dibutuhkan korban serta keluarga terkait kasus pelecehan seksual tersebut.
"Prioritas kami saat ini adalah memberikan dukungan penuh dan bantuan yang dibutuhkan oleh penumpang dan keluarganya, serta bekerja sama dengan kepolisian dan pihak-pihak terkait lainnya. Investigasi oleh pihak berwajib tengah berlangsung," kata Mediko.
Saat ini pelaku pencabulan telah ditangkap dan dibawa ke Mapolres Jakarta Timur. Dari tangan pelaku, barang bukti yang didapat yakni sebuah celana dalam dan seragam sekolah milik korban.
"Pelaku mengakui melakukan perbuatan cabul terhadap para korban. Masih kami lakukan pendalaman dari keterangan korban maupun pelaku," terang Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Andry Wibowo.
(nkn/imk)











































