Kabareskrim Waspadai Dampak Kasus Saracen ke Pengguna Medsos

Kabareskrim Waspadai Dampak Kasus Saracen ke Pengguna Medsos

Parastiti Kharisma Putri - detikNews
Rabu, 06 Sep 2017 17:42 WIB
Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto (detikcom)
Jakarta - Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto menyebut ulah penyebar ujaran kebencian atau isu SARA yang dilakukan oleh kelompok Saracen memiliki dampak. Efeknya akan sangat berdampak bagi pengguna media sosial.

"Pasti (akan berdampak pada pengguna media sosial)," kata Ari di Bareskrim Polri, gedung KKP, Gambir, Rabu (6/9/2017).

Ari mengatakan dinamika dari kelompok penyebar isu SARA seolah sulit dibasmi karena selalu tumbuh bibit-bibit baru. Ari menilai perlu dilakukan pembasmian dari akarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena tidak bisa di atasnya saja, dari bawahlah kita harus mulai (basmi). Hanya, dinamikanya ya gitu, habis ditindak generasi yang sekarang turun (sudah) berhenti, juniornya coba-coba lagi," sambung Ari.





Ari juga berharap lembaga pendidikan memberikan arahan terkait etika dalam menggunakan media sosial, termasuk tata cara berkomunikasi di media sosial.

"Kita berharap kepada pendidikan, sekolah-sekolah sudah mulai mengajarkan bagaimana sopan santun, etika keseharian, termasuk dalam berkomunikasi di media sosial," tutur Ari.

Sindikat Saracen memiliki grup di Facebook. Mereka memproduksi isu SARA yang disebarkan ke media sosial. Mereka juga kerap mengirim proposal kepada beberapa pihak terkait jasanya untuk menyebarkan ujaran kebencian bernuansa SARA di media sosial. (rvk/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads