"Kita nggak ada uji coba. Saya sudah tanya ke Badiklat (Badan Pendidikan dan Latihan), nggak ada," kata Kapuskom Publik Kemenhan Kolonel Totok Sugiharto saat dimintai konfirmasi, Rabu (6/9/2017).
Roket tersebut ditemukan jatuh di Kampung Parigi RT 03/06, Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin, Bogor, Jawa Barat. Roket jatuh di kebun bambu milik warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Roket Kemenhan Jatuh di Rumpin Bogor |
Menurut Totok, apabila ada uji coba peluncuran roket, akan ada pejabat yang diundang. Ia menyebut sama sekali tak mendengar kabar soal uji coba tersebut.
"Biasanya kalau kita ada uji coba, direktur-direktur diajak. Ini kabadiklat saja lagi ada dinas. Di Kemenhan nggak ada berita-berita apa-apa (ada uji coba)" ujar Totok.
![]() |
"Memutar, kemudian jatuh sekitar pukul 10.30 WIB di pepohonan bambu milik warga. Pihak Lapan melaksanakan penelitian penyebab roket jatuh, dan upaya Lapan mengumpulkan warga untuk memberikan penjelasan dan antisipasi keresahan di lokasi jatuhnya selongsong," tutur Dicky saat dimintai konfirmasi, Rabu (6/9). (rna/ear)