Puncak Macet Libur Idul Adha Diprediksi Besok Pagi

Karawang - Kementerian Perhubungan memprediksi ada perubahan pola kemacetan pada musim libur Idul Adha. Puncak kemacetan diprediksi seusai salat Idul Adha besok pagi.

"Kalau kita lihat polanya agak sedikit beda, Idul Fitri long distance. Kalau Idul Adha seperti juga liburan panjang biasa. Karena kalau Idul Fitri orang mengejar sebelum salat, kalau ini setelah salat," ujar Sekjen Kemenhub Sugihardjo di Pospol Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (31/8/2017)

Sugihardjo mengatakan kemacetan libur panjang Idul Adha diprediksi ada di kawasan wisata. Mungkin hanya segelintir warga yang memanfaatkan libur Idul Adha untuk mudik.

"Setelah salat Idul Adha, banyak ke daerah wisata. Kami titip untuk di jalur wisata, sebagaimana tadi diidentifikasi mulai kawasan Puncak sampai Pangandaran mohon antisipasi," ujarnya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Jabar Kombes Tomex Kurniawan mengatakan arus lalu lintas Idul Adha masih normal. Kendaraan yang tercatat di Gerbang Tol Cikarang Utama berjumlah ribuan kendaraan.

"Sampai hari ini kendaraan per jam 2.500-3.000 menuju Cikarang Utama. Nah, ini kami pantau 24 jam. Kalau terjadi kepadatan, kami penggal untuk dikeluarkan ke jalur arteri Pantura dimungkinkan menerima tampungan dari tol," papar Tonex.

Puncak macet libur Idul Adha diprediksi besok pagi. (Edo/detikcom)

Tonex mengatakan, belajar dari evaluasi Idul Fitri tahun lalu, kepadatan volume kendaraan diprediksi terjadi kawasan wisata. Pihaknya juga telah menyiapkan beberapa skenario.

"Konsentrasi ini yang kita jaga, makanya kita lagi banyak fokus ke Nagreg, tapi bukan juga melepas kondisi ruas jalan yang lain. Sebagaimana kekuatan Idul Fitri," pungkasnya. (ed/rvk)