"Kami turunkan besok 300 lebih tenaga pengawas. Nanti akan kita sebar di beberapa titik penyembelihan hewan," ujar Djarot di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (31/8/2017).
Baca juga: Pemprov Jamin Hewan Kurban di Jakarta Sehat |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya imbau masyarakat tidak menyembelih di trotoar yang bisa mencemari. Juga itu kan menodai nilai-nilai mulia dari Idul Adha," kata Djarot.
Djarot meminta warga mengolah limbah hasil pemotongan hewan dengan baik. Dia menyarankan warga yang memerlukan bantuan untuk pemotongan hewan dapat menghubungi petugas dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) dan Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU).
"Apabila ada kebutuhan-kebutuhan khusus terutama dalam pengolahan limbah. Tolong hubungi kami di Dinas KPKP maupun di kelurahan terdekat akan dibantu oleh petugas PPSU," tuturnya.
"Saya sudah perintahkan semua kelurahan dan kecamatan dan PPSU bisa membantu bagi warga masyarakat yang besok Jumat atau Sabtu bisa menyembelih hewan," sambungnya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta telah memeriksa kesehatan hewan kurban menjelang perayaan Idul Adha. Pemprov menjamin tidak ada penyakit berbahaya yang ditemukan dalam pemeriksaan tersebut.
"Sampai sekarang alhamdulillah nggak ada yang aneh-anehlah. Tapi banyak juga nggak memenuhi syarat umur sekitar 518 ekor, itu cukup besar. Gabungan dari sapi dan kambing," kata Kepala Dinas KPKP Darjamuni kepada detikcom.
(fdu/ams)











































