Ketua MPR: DPR Harus Prioritaskan Anggaran Aspirasi, Bukan ke LN

Jakarta - DPR mengusulkan anggaran kunjungan kerja ke luar negeri naik pada RAPBN 2018. Ketua MPR Zulkifli Hasan mengusulkan penggunaan anggaran dipakai untuk menyerap aspirasi rakyat ketimbang kunker ke luar negeri.

"Prioritaskan anggaran untuk menyerap aspirasi, turun langsung bertemu masyarakat dialog dengan konstituen. Manfaatnya jauh lebih besar daripada kunjungan ke luar negeri," ujar Zulkifli dalam rilisnya, Kamis (31/8/2017).

Hal itu disampaikan Zulkifli di sela-sela seminar nasional 'Pancasila dan Keberagaman' di Universitas Agung Podomoro, Jakarta. Ketum PAN itu mengatakan, rakyat dapat banyak terbantu jika para anggota dewan turun tangan ke masyarakat.

"Dengan lebih banyak turun ke daerah, lebih banyak rakyat yang terbantu menghadapi masalahnya. Kehadiran Anggota DPR harus jadi solusi," tutur Zulkifli.

Sebelumnya diketahui, DPR melalui Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) mengajukan kenaikan anggaran kunker ke luar negeri menjadi Rp 343,5 miliar untuk 2018. Anggaran ini naik Rp 141,8 miliar dari 2017, yang bernilai Rp 201,7 miliar.

(Baca juga: DPR Usulkan Kenaikan Anggaran Kunjungan Kerja ke Luar Negeri)

"Saya cek angka pastinya ya," kata Wakil Ketua BURT Agung Budi Santoso saat ditanyai jumlah usulan anggaran, Rabu (30/8). (dkp/van)