"Dana parpol itu kan bukan parpol yang minta, terutama PAN, tidak pernah mengusulkan dan saya kira sekarang kurang pas. Kenapa subsidi terhadap rakyat dicabut semua, eh sekarang parpol yang disubsidi?" ujar Sekretaris F-PAN Yandri Susanto di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (31/8/2017).
"Itu rasa keadilan di masyarakat sangat tersayat-sayat. Menurut saya, untuk sebaiknya itu dibatalkan," imbuh Yandri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Yandri menyebut masyarakat akan memandang sinis terhadap parpol-parpol karena mendapat subsidi pemerintah, sedangkan masyarakat kesulitan dalam ekonomi mereka. Yandri dengan tegas mengusulkan kepada pemerintah agar membatalkan kenaikan dana parpol.
"Toh selama ini sejalan iuran itu sudah cukup menurut saya dan dengan Rp 174 M, luar biasa merasa tersakiti. Saya sih kurang pas," ucap Yandri. (gbr/dkp)











































