Keriuhan terjadi di pemondokan jemaah Indonesia di berbagai sudut Mekah, Rabu (30/8/2017), pagi tadi. Bus-bus lalu-lalang. Jalan padat. Macet di mana-mana.
Jemaah diberangkatkan dalam tiga gelombang. Gelombang pertama pada pukul 08.00-12.00 waktu Arab Saudi (WAS), kedua pukul 12.00-16.00 WAS, gelombang terakhir pukul 16.00-20.00 WAS. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyiapkan 1.470 bus untuk kegiatan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jemaah Indonesia bergeser ke Arafah bersiap mengikuti puncak haji (Triono Wahyu Sudibyo/detikcom) |
Hari ini, seluruh jemaah sudah harus berada di Padang Arafah. Untuk memastikan tidak ada jemaah yang tertinggal di pemondokan, petugas haji akan menyisir pemondokan mulai pukul 20.00 hingga 24.00 WAS.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan rombongan Amirul Haj dijadwalkan berangkat ke Arafah pukul 16.00 WAS atau pukul 20.00 WIB. Sedangkan petugas haji sudah lebih dulu berangkat untuk menyambut kedatangan jemaah.
Prosesi wukuf di Padang Arafah akan digelar pada Kamis (31/8) siang. Setelah itu, jemaah bergeser ke Muzdalifah, Mina (mabit atau bermalam), dan jamarat (melempar jumrah), serta Masjidil Haram (tawaf dan sai).
Jemaah Indonesia bergeser ke Arafah bersiap mengikuti puncak haji. (Triono Wahyu Sudibyo/detikcom) |












































Jemaah Indonesia bergeser ke Arafah bersiap mengikuti puncak haji (Triono Wahyu Sudibyo/detikcom)
Jemaah Indonesia bergeser ke Arafah bersiap mengikuti puncak haji. (Triono Wahyu Sudibyo/detikcom)