Ini Surat Gubernur Bangkok yang Ingin Belajar ke Jakarta soal Kali

Jakarta - Gubernur Bangkok Pol Gen Aswin Kwanmuang datang ke Jakarta untuk belajar soal cara membersihkan kali. Terkait dengan rencana tersebut, Kwanmuang mengirimkan surat kepada Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Aji mengunggah foto surat Aswin Kwanmuang tersebut melalui akun Facebook-nya pada Kamis (24/8/2017) lalu. Pada awal suratnya, Aswin menyampaikan soal relasi Jakarta dengan Bangkok.

Baca juga: PPSU Bangga Bila Kali Sunter Bikin Gubernur Bangkok Kepincut

Dia menuliskan kedua ibu kota ini terikat dalam nota kesepahaman (MoU) sejak 21 Januari 2002 sebagai Sister City. Atas hubungan dekat ini, banyak kegiatan yang dilakukan kedua negara.

Selanjutnya, Aswin Kwanmuang mengaku terkesan oleh pengelolaan kali yang dilakukan Dinas Kebersihan DKI Jakarta. Hal tersebut membuatnya terinspirasi.

"Ini sangat mengesankan untuk mengetahui keberhasilan pengelolaan kali di Ibu Kota Jakarta yang membersihkan sekitar 13 kali yang dilakukan oleh Dinas Kebersihan DKI Jakarta. Pencapaian ini sangat menarik dan membuat saya terinspirasi untuk memiliki prestasi yang sama untuk sungai dan kanal di Bangkok," tulis Aswin dalam suratnya yang tertanggal 20 Agustus 2017.

Baca juga: Bangkok Berguru Bersihkan Kali, Jakarta Belajar Transportasi Sungai

Dia percaya pihaknya dapat belajar untuk meningkatkan kualitas air agar menjadi lebih higienis dan bersih. Dia berharap dalam kunjungan ini bisa mendapatkan konsep dan penerapan proyek pembersihan kali.

"Saya sangat apresiasi kerja sama jangka panjang dan berharap relasi dekat antara dua negara ini dapat memberi manfaat bagus dan kemakmuran untuk masyarakat kita," ungkap Aswin dalam akhir suratnya.

Baca juga: Melihat Aliran Kanal Banjir Timur yang Bersih dari Sampah

Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jakarta Djarot mengatakan, dalam kerja sama ini, akan dilakukan kegiatan saling belajar. Pihak Bangkok juga mengundang Jakarta untuk belajar mengenai transportasi sungai.

"Kami juga diundang kerja sama di sana. Saya belum pernah ke Bangkok. Saya dapat cerita gimana sungai di sana moda untuk perdagangan juga, sama seperti Kalsel. Saya belum pernah ke sana, toh kami lihat apa kira-kira bisa ke sana apa tidak. Tapi kalau ke Bangkok sih satu atau dua hari selesai," ujar Djarot kepada wartawan, Senin (28/7). (jbr/fjp)