Menag dan rombongan Amirul Hajj ke Arafah didampingi Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kemenag Sri Ilham Lubis. Mereka ditemui Ketua Muassasah (penyelenggara haji Arab Saudi) Asia Tenggara, M Amin Indragiri. Semua dicek, mulai dari tenda, toilet, klinik, hingga fasilitas air.
![]() |
"Seperti kita lihat, persiapan akhir sudah matang. Muassasah menjamin hari ini tenda berdiri tegak. 6 Zulhijah (28 Agustus), listrik tersambung. Tiap maktab ada generator khusus untuk mengantisipasi listrik bermasalah," kata Lukman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lukman sempat mengecek air di toilet. "Sudah mengalir. Toilet nantinya dibersihkan 3 kali sehari," jelasnya.
Arafah merupakan titik awal prosesi haji. Jemaah haji akan berkumpul pada 9 Zulhijah untuk wukuf (berdiam diri, berzikir, dan berdoa).
![]() |
Dari Arafah, rombongan Menag bergeser ke Muzdalifah, kawasan terbuka antara Mekah dan Mina dan jadi lokasi persinggahan jemaah setelah dari Arafah. Rombongan mendapat penjelasan dari muassasah bahwa karpet sudah siap, tinggal dipasang. Rencananya, 70 persen kawasan Muzdalifah akan ditutup karpet.
"Alhamdulillah, Muassasah (memberikan fasilitas) lebih baik tahun ini," kata Lukman.
Pengecekan juga dilakukan di Mina yang terletak antara Mekah dan Muzdalifah. Tenda-tenda dengan penyejuk udara juga sudah siap. Lukman menjadwalkan akan mengecek lagi kesiapan akhir Arafah, Muzdalifah, dan Mina 1-2 hari ke depan. (try/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini