Bandara Ngurah Rai Sosialisasikan Bahaya Laser ke Warga

Jakarta - Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai menggelar sosialisasi mengenai keselamatan penerbangan kepada masyarakat di Kuta Selatan, Bali. Sosialisasi itu terkait dengan banyaknya layangan, lampion terbang, dan laser di sekitar bandara yang dinilai membahayakan penerbangan.

Sosialisasi ini digelar di kantor Kecamatan Kuta Selatan pada Kamis (24/8). Tema yang diangkat adalah 'Bahaya Layang-layang, Laser, Lampion, Balon Udara, Drone, dan Sejenisnya terhadap Penerbangan di Bandara Ngurah Rai'.

Airport Safety and Quality Management Department Head Bandara Ngurah Rai, Soeminto, menyatakan sosialisasi ini digelar agar masyarakat di sekitar bandara mengutamakan keselamatan penerbangan.

"Sosialisasi ini menanamkan budaya keselamatan di lingkungan bandara bagi masyarakat sekitar guna menghindari ancaman potensial keselamatan bandar udara," kata Soeminto melalui siaran pers yang diterima detikcom, Jumat (25/8/2017).

Sejumlah program keselamatan telah ditetapkan untuk diarahkan dalam upaya antisipasi dan pencegahan ancaman sehingga keselamatan penerbangan dapat ditingkatkan.

Bandara Ngurah Rai berharap sosialisasi ini mampu membuat masyarakat memahami bahaya benda tersebut terhadap penerbangan. Sosialisasi serupa akan dilanjutkan di Kecamatan Kuta pada Kamis (31/8).

"Harapan kami, sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat sekitar bandara terhadap bahaya keselamatan penerbangan dan dapat mengurangi gangguan penerbangan akibat layang-layang dan sejenisnya," ujarnya.

Sejumlah layang-layang kerap terpantau terbang di sepanjang bibir Pantai Kuta Selatan hingga Kuta. Lalu pada malam harinya, tak jarang lampion terbang mendekati wilayah udara landas pacu Bandara Ngurah Rai. (vid/jbr)