Menag dan rombongan berangkat dari Kantor Urusan Haji (KUH) Daerah Kerja Mekah menuju Masjidil Haram dengan menggunakan bus Salawat, kendaraan yang sehari-hari digunakan jemaah haji. Menag duduk di kursi berdampingan dengan jemaah lansia. Kursi depannya juga diisi jemaah.
Menag Lukman bersama para jemaah Foto: Triono Wahyu S/detikcom |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah 30 menit, bus sampai Syib Amir, terminal yang berjarak 300 meter dari Masjidil Haram. Menag dan rombongan berjalan kaki. Meski baru jam 10.00 Waktu Arab Saudi atau pukul.16.00 WIB , masjid sudah ramai. Dekat pintu masuk, kondisi tambah padat.
Oleh petugas, Menag dan rombongan dibawa ke pintu masuk yang dijaga askar (polisi Saudi) tapi kondisi tidak memungkinkan untuk masuk. "Lewat jalan biasa (untuk jemaah) saja," pinta Menag.
Menag Lukman tiba di Syib Amir Foto: Triono Wahyu S/detikcom |
Dikawal 1-2 petugas, Menag bergerak bersama jemaah dari Indonesia dan negara lain. Desak-desakan terjadi di beberapa titik. Sampai-sampai Menag bercucuran keringat.
Pintu lantai 1 sudah ditutup. Pun halnya lantai 2. Rombongan baru mendapatkan tempat longgar di lantai 3. Dalam waktu 5 menit, lantai 3 terisi penuh jemaah.
Hari ini merupakan Jumat terakhir sebelum puncak haji, Kamis 31 Agustus 2017. Jemaah dari berbagai negara sudah berada di Mekah. Jemaah Indonesia sendiri saat ini berjumlah lebih 183 ribu orang. Rombongan jemaah terakhir dijadwalkan tiba di Jeddah, Sabtu (26/8) besok.
(try/ams)












































Menag Lukman bersama para jemaah Foto: Triono Wahyu S/detikcom
Menag Lukman tiba di Syib Amir Foto: Triono Wahyu S/detikcom