"Lah iya, ini masih yang ringan-ringan tidak menyangkut soal negara. Kalau itu hanya tidak nyaman saja untuk saya, tapi tentu banyak orang doakan saya kan, ya baguslah," kata JK di kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (25/8/2017).
"Tapi kalau masalah lain dikasih hoax katakanlah Wapres atau Presiden mengatakan begini, wah bisa celaka itu," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bayangkan itu Dubes Singapura langsung telepon ke Pak Umar (Sekretaris Wapres), dan atasenya telepon ke ajudan, sama-sama angkatan udara, eh bagaimana bapak dia mau atur penerimanya, dia mau atur rumah sakitnya," kata JK tertawa.
JK menceritakan latar belakang foto yang beredar di media sosial yang menyebutkan dirinya dilarikan ke rumah sakit di Singapura. Menurutnya, foto tersebut tahun 2015 sebelum dirinya berangkat ke KTT APEC di Filipina lewat bandara Halim Perdanakusuma.
Kebetulan, lanjut JK, Palang Merah Indonesia (PMI) baru saja membeli pesawat ambulans dan sedang terparkir di bandara Halim.
"Saya cuma pergi lihat karena baru tiba kemarinnya saya ketemu pilotnya bagaimana, padahal saya mau ke Filipina," terangnya.
Tidak hanya itu, pada Kamis (24/8) hingga hari ini, JK menyebut kegiatannya tetap berjalan seperti biasa dan sempat menerima beberapa tamu. JK menegaskan diirinya sehat.
"Alhamdulillah saya hari minggu main golf lagi, olahraga lagi," ujarnya.
(tfq/dhn)