"Kalau kita mahar politik nggak ada. Ya (daftar gratis), mahar politik nggak ada," kata Waketum Demokrat Syarief Hasan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (23/8/2017).
Meski tak mematok mahar politik untuk pendaftaran Pilkada, Demokrat punya syarat untuk para calon yang hendak mendaftar. Apa saja?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya diberitakan, DPW PPP Jawa Timur menyatakan setiap bakal calon yang akan mendaftar diwajibkan menyetor uang mahar Rp 35 juta. Uang tersebut harus disetorkan bakal calon saat mengambil formulir pendaftaran.
"Jadi kita membuka pendaftaran ini dengan mahar Rp 35 juta dan ini yang paling murah," ungkap Ketua DPW PPP Jatim Musyaffa' Noer di kantor DPW PPP, Surabaya, Rabu (23/8).
Jumlah mahar ini diwajibkan untuk melihat keseriusan bacagub-bacawagub yang akan bertarung lewat PPP. Pendaftaran dibuka hingga 31 Agustus 2017.
Sekjen PPP Arsul Sani telah meluruskan pernyataan Musyaffa' Noer. Menurutnya, bahasa yang benar bukanlah mahar politik.
"Jadi kalau dibilang sebagai biaya mahar maka sama sekali tidak benar, lebih tepat biaya pendaftaran dan penyelenggaraan proses uji kelayakan dan kepatutan. Kalau mahar itu kan berarti yang dipungut pasti dipilih jadi calon, sedang ini belum tentu. Saya kira kalau benar itu keterangan dari ketua DPW Jatim maka istilah mahar itu slip of tongue," ujar Arsul. (gbr/bag)











































