Singgung Anggaran Telat Turun, Adhyaksa: Kita Tetap Bisa Jalan

Singgung Anggaran Telat Turun, Adhyaksa: Kita Tetap Bisa Jalan

Bisma Alief Laksana - detikNews
Minggu, 20 Agu 2017 23:34 WIB
Foto: Bisma Alief/detikcom
Jakarta - Saat penutupan kegiatan Raimuna Nasional XI tahun 2017 Gerakan Pramuka, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault kembali menyinggung soal dana Pramuka yang telat turun. Namin, dia bersyukur karena rangkaian acara serta penutupan bisa berjalan meriah.

"Hari ini anggaran minim, diterima H-7 itupun dana rutin tapi kita tetap bisa jalan. Kalau hari ini meriah karena usaha mereka (para panitia)," ujar Adhyaksa di Bumi Perkemahan Cibubur, Minggu (20/8/2017).

Dia pun berterima kasih pada semua pihak yang membantu terselenggaranya Raimuna Nasional XI. Menurut Adhyaksa tak sedikit bantuan yang pihaknya dapat secara cuma-cuma. Hal tersebut, sambung Adhyaksa, bisa terjadi karena masih banyak pihak yang sayang pada Gerakan Pramuka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua media tidak ada yang dibayar. Semua gratis, karena semua sayang Pramuka," sebut Adhyaksa.

Menurut Adhyaksa, Pramuka masih menjadi harapan untuk generasi muda yang paham arti Gerakan Pramuka.

"Karena Pramuka jadi harapan bagi yang paham Pramuka, bagi pemimpin yang mengerti bahwa Pramuka penting artinya untuk masa depan," tegasnya.

Tak hanya itu, Adhyaksa juga berpesan agar para anggota Pramuka bila nantinya menjadi pemimpin, menjadi pemimpin yang memperhatikan Gerakan Pramuka. Dia pun menitipkan pada para peserta agar Pramuka lebih maju ke depan.

"Kakak berharap mudah-mudahan di tangan kalian ke depan Pramuka akan semakin maju, makin dipandang orang. Kalau jadi pemimpin, jadi pemimpin yang memperhatikan Pramuka bukan yang mempersulit Pramuka," katanya.

Penutupan Raimuna Nasional XI tahun 2017 memang bisa dikatakan meriah. Selain ada penampilan dari 3 kontingen negara sahabat yang tampil pada acara tersebut, acara ditutup dengan pesta kembang api dan lampion-lampion yang diterbangkan di langit Jakarta. (bis/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads