"Kami menyampaikan dukungan dan penghargaan kepada aparat keamanan atas respons cepatnya dalam mengendalikan situasi kemarin," kata Vice President Corporate Communication PT Freeport Indonesia, Riza PRatama, dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Minggu (20/8/2017).
Mereka mengutuk aksi para eks-karyawannya yang disebut melawan hukum. Massa disebutnya telah memblokade akses utama ke wilayah kerja Freeeport, Di Checkpoint 28 dan terminal bus gorong-gorong, terdapat aktivitas sudah kembali dimulai pagi ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa fasilitas di lokasi-lokasi lain di Timika juga mengalami kerusakan. Setidaknya empat karyawan kontraktor mengalami cedera ringan akibat aksi ini, dan telah dirawat di fasilitas kesehatan perusahaan. Keamanan dan keselamatan karyawan merupakan prioritas perusahaan. Kami telah meminta seluruh karyawan untuk menghindari perjalanan ke area tersebut sampai adanya pemberitahuan lebih lanjut dan selalu menjaga kewaspadaan saat bepergian di Timika. Perusahaan tetap berkomitmen untuk melindungi para karyawan dan mematuhi seluruh aturan
hukum yang berlaku.
(dnu/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini