Jembatan Tanipah di Kalsel Patah, Perahu BPBD Seberangkan Warga

Jakarta - Jembatan Tanipah di Kabupaten Barito Kuala Selatan, Kalimantan Selatan patah. Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menurunkan 4 buah perahu untuk membantu warga menyeberangi sungai.

"Untuk menolong masyarakat terutama anak sekolah yang ingin menyeberang sungai, kami BPBD menurunkan perahu polytelin sebanyak empat buah," kata Ketua Pelaksana BPBD Barito Kuala Ardiansyah lewat keterangan tertulis yang diterima, Jumat (18/8/2017).

Jembatan yang berada di Kecamatan Mandastana, Kabupaten Barito Kuala Selatan, Kalsel itu ambruk pada Kamis (17/8) sekitar pukul 11.20 Wita (Foto: Dok. BNPB)

Dia mengatakan jembatan yang berada di Kecamatan Mandastana itu ambruk pada Kamis (17/8) kemarin sekitar pukul 11.20 Wita. Dia mengatakan jembatan tersebut ambruk karena patahnya tiang pancang.

"Dipastikan penyebabnya tidak karena bencana, (jembatan) ambruk karena tiang pancang utama yang posisi di tengah sungai amblas ke bawah. Sehingga lantai jembatan lepas pada bagian tengah sungai ambruk," ujarnya.

Baca juga: Jembatan di Barito Kuala Kalsel Patah, Amblas Terendam Air

Tak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut. Tidak ada kendaraan ataupun orang yang melintas di jembatan yang dibangun menggunakan dana APBD sebesar Rp 17 miliar ini.

Sebelumnya informasi ambruknya Jembatan Tanipah ini disampaikan oleh Kepala Humas dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho lewat akun Twitternya. Setelah jembatan sepanjang 100 meter yang dibangun pada tahun 2015 tersebut pun terendam air. (jbr/dha)