Survei ini dilaksanakan pada 30 Juli-2 Agustus 2017 dengan menyertakan sebanyak 1.000 responden. Responden ialah seluruh warga yang memiliki hak pilih. Responden dipilih secara random dengan teknik multistage dan proporsional atas populasi dari 16 kecamatan dengan margin of error sebesar kurang lebih 3,1% dan tingkat kepercayaan 95%.
Dari sisi elektabilitas, dua tokoh tersebut diprediksi bersaing ketat di Pilkada Kota Palembang. Sarimunda mengungguli Harnojoyo dengan selisih sebesar 14,3 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Sarimuda 48,1 persen
2. Harnojoyo 33,8 persen
3. Mularis Djahri 3,5 persen
4. Luri Elza Alex 2,1 persen
5. Fitrianti Agustinda 1,2 persen
6. Erza Saladin 0,9 persen
7. Yuswar Hidayatullah 0,8 persen
8. Undecided 9,8 persen
Sementara dari sisi popularitas, nama Sarimundo dan Harnojoyo masih berada di posisi teratas dengan raihan lebih dari 75 persen. Keduanya mengungguli delapan bakal calon Wali Kota Palembang lainnya.
Berikut tingkat popularitas para bakal calon Wali Kota Palembang:
1. Sarimuda 92,1 persen
2. Harnojoyo 88,6 persen
3. Fitrianti Agustinda 55,3 persen
4. Luri Elza Alex 50,2 persen
5. Mularis Djahri 45,9 persen
6. Solihin Hasibuan 34,1 persen
7. Hendri Zainuddin 33,5 persen
8. Taufik Hasnuri 29,3 persen
9. Erza Saladin 22,0 persen
10. Yuswar Hidayatullah 18,1 persen
Dalam survei ini, responden juga ditanya soal kinerja dari Wali Kota Harnojoyo yang juga merupakan bakal calon petahana. Hasilnya, mayoritas responden mengaku puas dengan kinerja politikus Partai Demokrat itu.
Berikut hasilnya:
1. Sangat puas 6,00 persen
2. Puas 43,00 persen
3. Tidak puas 29,00 persen
4. Sangat tidak puas 1,00 persen
5. Tidak tahu, tidak jawab 21,00 persen
Dalam bagian lain, responden juga ditanyakan soal keterpilihan kembali Harjoyono untuk kembali menjadi Wali Kota Palembang. Hasilnya, responden berpendapat posisi Wali Kota Palembang diganti tokoh lainnya.
Berikut hasilnya:
1. Memimpin kembali 42,00 persen
2. Diganti tokoh lain 51,00 persen
3. Tidak jawab 7,00 persen
Responden juga diminta menyebutkan persoalan mendasar yang ada di Kota Palembang. Hasilnya, ada 10 masalah utama yang disebutkan responden, berikut daftar masalahnya:
1. Kemacetan 13,50 persen
2. Harga Sembako Mahal 10,00 persen
3. Banjir 9,00 persen
4. Kriminalitas 8,00 persen
5. Lowongan Pekerjaan 7,50 persen
6. Pendidikan yang Tak Merata 7,00 persen
7. Pembangunan Infrastruktur 6,50 persen
8. Perbaikan Jalan 6,50 persen
9. Listrik Dimurahkan 5,50 persen
10. Kesejahteraan Masyarakat 4,00 persen (jbr/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini