Keistimewaan songkok To Bone adalah lapisan emas yang menentukan derajat kebangsawanannya, yang dikenal dengan sebutan Pamiring Ulaweng (berlapis emas). Jika bagian berlapis emas lebih dominan dari bahan serat Lontar, maka derajat bangsawannya tinggi, yang biasa digunakan bagi bangsawan bergelar Bau, Baso, Arung, Petta, Andi dan Karaeng.
Tempat pembuat Songkok To Bone ini berada di Desa Paccing, Kecamatan Awangpone, Kabupaten Bone, sekitar 200 kilometer dari Makassar. Salah satu pembuat Songkok To Bone yang terkenal adalah Haji Rahman, di jalan poros Bone-Wajo, Desa Paccing. Biaya membuat songkok ini ditentukan jumlah lapisan benang emas yang digunakan, yang berkisar jutaan rupiah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Replika songkok To Bone dapat dibeli di sejumlah toko Ole-ole di kawasan cinderamata jalan Somba Opu dan Pantai Losari, Makassar. Seperti di toko Ole-ole "Toraja", di jalan Penghibur, Pantai Losari, replika Songkok To Bone yang berkualitas paling bagus dijual Rp 750 ribu dan kualitas standar Rp 200 ribu.
Menurut Aci, pemilik toko Ole-ole Toraja, songkok To Bone didatangkan khusus dari Kabupaten Bone yang diminati turis domestik dan turis mancanegara.
![]() |
Selain songkok To Bone, Jokowi juga mengenakan Sarung Sutra Bugis. Harga sarung Sutra Lagosi dari Kabupaten Wajo, juga bernilai jutaan rupiah perlembarnya. Sarung sutra ini merupakan sarung khas masyarakat etnis Bugis dan Mandar yang biasa digunakan untuk kegiatan seremonial adat dan acara lainnya.
Pakaian adat Bugis-Makassar yang dikenakan Jokowi dipasangkan oleh Jamil, staf kantor perwakilan Pemprov Sulawesi Selatan di Bali yang didatangkan khusus ke Istana Bogor. Menurut Jamil, pakaian adat Bugis yang dikenakan Jokowi merupakan hadiah dari Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo. (mna/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini