Lapor ke KPK, Masinton Minta Rekaman Miryam Dibuka Utuh

Lapor ke KPK, Masinton Minta Rekaman Miryam Dibuka Utuh

Nur Indah Fatmawati - detikNews
Selasa, 15 Agu 2017 15:55 WIB
Masinton Pasaribu (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu keberatan namanya disebut dalam rekaman pemeriksaan Miryam S Haryani. Ia menuntut rekaman pemeriksaan tersebut dibuka utuh.

"Ini kita tidak mencampuri perkara yang di pengadilan. Kita ingin membukakan saja, jangan dibikin potongan-potongan (video rekaman). Digelar saja di pengadilan secara terbuka semuanya," tuntut Masinton setelah menemui bagian Pengaduan Masyarakat KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2017).

Masinton tak terima rekaman pemeriksaan Miryam diputar sepotong-sepotong. Menurutnya, jika rekaman itu diputar utuh, akan terang siapa yang mengarahkan dan siapa yang menekan Miryam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan dibikin potongan-potongan sesuai (kebutuhan) KPK itu sendiri. Jadi kalau itu digelar secara terbuka di pengadilan, nanti kita harapkan juga bisa menggelar secara terbuka. Akan ketahuan siapa yang mengarah-arahkan, siapa yang menekan, dan siapa penyidik yang memanfaatkan situasi ini," ucap Masinton.

Masinton menaruh curiga karena rekaman yang ia simak kemarin tidak runut dan terpotong-potong. "Kalau mau jujur, rekaman itu yang menyebutkan ada nama anggota Komisi III, halah nggak lebih dari 2 menitlah, kalau mau jujur. Tapi kalau ditutupin ya bisa lama memang," sindirnya.

Lagipula, masih menurut Masinton, 6 nama anggota Komisi III yang selama ini membuat geger karena menekan Miryam ternyata tidak disebut Miryam secara langsung. Melainkan melalui percakapan antara penyidik KPK Novel Baswedan dan Damanik.

"Penyebutan itu coba teman-teman dengerin sendiri lagi. Yang ada itu Novel cerita ke Damanik, di situ ada Miryam. Ah, bedain dong, yang menyebut (nama-nama anggota Komisi III DPR) itu Novel ke Damanik bercerita," kilahnya.

Masinton curiga Miryam diarahkan saat pemeriksaan tersebut. Sebab, dalam rekaman yang diputar kemarin, hanya ada nama Desmond yang diucap. Selain itu, Miryam memberi isyarat anggukan.

"Ya bisa saja kayak aku cerita sama kau, misal ini Miryam. Kan bisa saja ngarah-ngarahin buat si Mbak (Miryam) manggut-manggut saja. Udahlah.... Kalau itu sama-sama ngerti saja. Kan tapi nggak gitu-gitu amat juga," katanya. (nif/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads