2 Mahasiswa RI Ditahan di Mesir karena Masuk Wilayah Terlarang

2 Mahasiswa RI Ditahan di Mesir karena Masuk Wilayah Terlarang

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Jumat, 11 Agu 2017 17:42 WIB
Menlu Retno Marsudi (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Menlu Retno Marsudi melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait 2 mahasiswa RI yang ditahan di Mesir. Mereka ditahan lantaran masuk wilayah Samanud.

"Jadi sampai sekarang kita belum mendapatkan akses kekonsuleran dari otoritas Mesir," kata Retno di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (11/8/2017).

KBRI Kairo sudah 2 kali mengirimkan nota diplomatik untuk meminta akses kekonsuleran. Hingga kini komunikasi dengan otoritas Mesir masih dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari ini KBRI akan kembali menulis surat ke jaksa agung untuk minta akses. Jadi saya kira akses kekonsuleran ini hal baku yang harus diberikan tuan rumah kepada tamunya dalam hal ini Indonesia apabila ada warga negara yang mengalami masalah hukum," ujar Retno.

Samanud merupakan wilayah terlarang di Mesir. Para wisatawan atau pun imigran lainnya, termasuk kedua mahasiswa itu, sudah diperingati untuk tak memasuki Samanud.

"Karena Samanud ini adalah kota yang memang diminta oleh pemerintah setempat untuk tidak didatangi oleh warga asing. Kalau kita tinggal di satu negara, kita harus hormati hukum atau aturan yang ada di negara tersebut," kata Retno. (bpn/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads