Viral Video Oknum TNI Ngamuk dan Pukul Helm Anggota Polantas

Viral Video Oknum TNI Ngamuk dan Pukul Helm Anggota Polantas

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Kamis, 10 Agu 2017 22:48 WIB
Foto: Screenshot Instagram
Pekanbaru - Seorang pria oknum TNI memukul anggota polisi lalu lintas (Polantas) di jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau. Aksi pria itu viral dan jadi perbincangan di media sosial.



Dalam video yang beredar di sejumlah akun di Instagram, terlihat oknum TNI menggunakan sepeda motor marah-marah di tengah jalan terhadap Polantas. Pria itu nampak mengenakan pakaian dinas yang dibalut dengan jaket berwarna cokelat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria itu kemudian turun dari motor danmenghampirianggotapolantas. Dia sempat mengamuk di tengah jalan hingga akhirnya memukulhelmanggotapolantas itu dengan keras. Tak cuma itu, oknum TNI itu juga menendang motor yang dinaikiolehanggotapolantas.


Setelah marah-marah, akhirnya oknum TNI itu meninggalkan begitu saja polantas tersebut. Terlihat banyak warga yang menonton aksi pemukulan itu.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Susanto membenarkan peristiwa tersebut. Dia menyebutkan, anggota Polantas yang dimarahi dan dipukul helmnya adalah anggota Polantas Polresta Pekanbaru yang lagi patroli rutin.

"Iya benar, itu anggota saya (Polantas). Dia lagi patroli rutin tadi sore," kata Santo kepada detikcom, Kamis (10/8/2017).

Menurut Santo, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Korbannya adalah Bripda Yoga Vernando anggota Sat Lantas Polresta Pekanbaru. Lokasi kejadian itu di Jl Sudirman tepatnya di depan pasar Sukaramai.

Santo menjelaskan, saat itu personel Polantas tersebut beriringan dengan oknum TNI yang tidak memakai helm. Setelah itu, oknum tersebut memukul helm yang dikenakan anggota Polantas.

"Namun saat itu Bripda Yoga tidak ada menegur ataupun memberhentikan oknum TNI tersebut. Lalu oknum angota TNI tersebut mengejar Bripda Yoga dan menabrak motornya dari belakang. Bripda Yoga dipukul helmnya empat kali. Anggota TNI tersebut bernama Wira Sinaga pangkat Serda dinas di Korem," kata Santo.

Selanjutnya, kata Santo, sekitar pukul 19.30 WIB, Kapten Latif menjabat Katim Intel Korem Wira Bima Pekanbaru, mendatangi Bripda Yoga. "Kedatangannya untuk meminta maaf atas insiden tersebut," kata Santo.

"Dalam insiden ini, anggota saya cukup sabar menghadapinya. Sama sekali tidak melakukan perlawanan apapun. Padahal dia itu lagi patroli rutin," tutup Santo. (cha/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads