Penataan kawasan direncanakan berjalan tahun 2018. Eks lahan Taman Ria Senayan diketahui dimiliki sekretariat negara dan akan menggantikan kompleks anggota DPR di Kalibata, Jaksel.
"Jadi jangan berbicara apartemen dulu, jadi kita punya tanah besar di Kalibata juga di Slipi. Itu sebenarnya milik Setneg. Sebenarnya ada juga tanah milik Setneg di Taman Ria, itu dalam desainnya kalau anggota DPR nanti nggak perlu naik kendaraan di masa akan datang," ujar Fahri di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (10/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Intinya mereka menyewa di dekat DPR ini karena itu disiapkan apartemen untuk disewakan," kata Fahri.
Fahri menuturkan, prioritas untuk penataan kawasan parlemen sudah dipidatokan dan dibicarakan dengan pemerintah. Penataan kawasan parlemen termasuk soal renovasi gedung DPR dan gedung baru.
"Sudah dipidatokan, sudah diprioritaskan, sudah dibicarakan dengan pemerintah. Jadi ini demokrasi, saya sendiri sudah menyatakan saya sendiri mau jadi marbot, tapi ini bukan buat kita tapi ini untuk infrastruktur demokrasi penataan," kata Fahri.
Fahri menjamin proyek ini akan berjalan transparan. "Gedung itu salah satunya, kan ini penataan kawasan secara keseluruhan. Teman-teman kan sudah tahu. Saya kira ini proyek yang lebih transparan daripada Meikarta," tutupnya. (lkw/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini