"Dari hasil CCTV terpantau ada tiga orang, dua orang naik sepeda motor, satu orangnya lagi boncengan," kata Setyo di gedung PTIK, Jl Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (9/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Satu itu yang sendiri sudah terpantau, sekarang kita kejar. Ciri-ciri fisiknya sudah ketahuan, semoga dalam waktu dekat bisa didapat," jelas Setyo.
Selain itu Setyo belum bisa memastikan apakah kasus penyerangan terhadap anggota Brimob Bali ini merupakan aksi teror yang dilancarkan kepada pihak kepolisian. Namun polisi masih melakukan penyelidikan untuk mencari informasi terkait aksi penyerangan itu.
"Kita belum bisa memastikan itu, kalau itu kan perlu didukung data dengan fakta yang valid baru kita bisa menyatakan aksi teror. Itu bisa tapi bisa pula ada kaitan dengan teror jadi belum bisa dipastikan itu masih dalam penyelidikan kita mencari informasi sebanyak-banyaknya di TKP," jelas Setyo.
Diberitakan sebelumnya Brigadir I Bagus Suda Suwarna ditemukan tak sadarkan diri oleh sekuriti Hotel Ayana Jimbaran pada pukul 11.20 WITa. Dengan kondisi luka dan pingsan, senjata api laras panjang AK 101 hilang dari genggamannya.
Saat ini, tim gabungan masih menyisir dan melakukan reaksi cepat untuk menemukan senjata yang hilang tersebut. Tim juga tengah menyelidiki dugaan penyerangan terhadap anggota Polri ini. (adf/rvk)











































