Razia Trotoar di Jakbar, Pangkalan Ojek Online dan Kios Dirobohkan

Razia Trotoar di Jakbar, Pangkalan Ojek Online dan Kios Dirobohkan

Arief Ikhsanudin - detikNews
Selasa, 08 Agu 2017 12:52 WIB
Satpol PP melakukan razia di trotoar Jalan Latumenten, Jakarta Barat. (Arief/detikcom)
Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Barat menggelar razia trotoar di Jalan Latumenten. Pangkalan ojek online hingga kios-kios diterbitkan.

"Kita menindak bangunan atau apa pun yang berada di atas trotoar. Itu tidak boleh. Jadi dilarang menempatkan apa pun. Jangan mengganggu pejalan kaki," ucap Kasi PPNS dan Penindakan Satpol PP Jakarta Barat M Sinaga kepada detikcom di Jalan Latumenten, Jakarta Barat, Selasa (8/8/2017).

Ada dua pangkalan ojek online yang dirobohkan oleh Satpol PP. Keduanya berada di depan Seasons City, Tambora, Jakarta Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Satpol PP melakukan razia di trotoar Jalan Latumenten, Jakarta Barat.Satpol PP melakukan razia di trotoar Jalan Latumenten, Jakarta Barat. (Arief/detikcom)


Tidak ada perlawanan saat petugas yang dipimpin Kasatgas Pol PP Tambora Ivand Sigiro membongkar pangkalan ojek. Namun, kepada wartawan, driver ojek tersebut menyampaikan keberatan.

"Saya sudah lama mangkal di sini. Saya dulunya ojek pangkalan. Kita di sini juga kan ikut membantu menjaga keamanan kalau misal ada tawuran dan sebagainya," ucap salah satu pengendara ojek online, Didi, di depan pangkalan yang dibongkar.

Satpol PP melakukan razia di trotoar Jalan Latumenten, Jakarta Barat.Satpol PP melakukan razia di trotoar Jalan Latumenten, Jakarta Barat. (Arief/detikcom)


Selain pembongkaran pangkalan ojek online, Satpol PP membongkar kios-kios di kolong Jalan Tol Dalam Kota, Jalan Latumenten. Ada 10 kios yang dibongkar.

"Kita sudah memberikan surat peringatan kepada pemilik kios atau pedagang kaki lima untuk membongkar lapak mereka," kata Kasatgas Pol PP Kecamatan Grogol Petamburan, Ujang Baehaki.

Menurut Ujang, kios-kios tersebut berada di Jalan Semeru Ujung dan mengganggu jalan. "Ada sekitar sepuluh kita bongkar, dan kios yang berada di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO), akan kita surati dulu agar membongkar sendiri," ucap Ujang. (aik/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads