Pertunjukan yang dimulai sekitar pukul 16.30 WIB tersebut dibuka oleh Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid. Dalam sambutannya, Hilmar menyambut baik kolaborasi orkestra kedua negara. Dirinya berharap kolaborasi semacam itu bisa terus berlanjut.
"Semoga kolaborasi orkestra seperti ini bisa terus berlanjut dan tidak berhenti sampai disini. Selamat menikmati pertunjukan orkestra ini," ujar Hilmar saat membuka kolaborasi orkestra di Gedung Kemendikbud, Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Minggu (6/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertunjukan dibuka dengan penampilan Vinculos yang membawakan 5 lagu berbahasa Spanyol. Penonton yang hadir langsung terpukau dengan penampilan mereka. Sekedar informasi, sebelum tampil di Jakarta, Vinculos sempat menggelar pertunjukan orkestra di Danau Toba, Sumatera Utara.
Foto: Lagu Sinanggar Tulo Diiringi Orkestra Spanyol Pukau Penonton (Bisma-detikcom) |
Usai Vinculos membawakan pertunjukan orkestra mereka, selanjutkan Trinity Youth Orchestra yang tampil menghibur penonton yang hadir. Mereka juga membawakan 5 lagu antara lain Indonesia Pusaka, Gang Kelinci, Si Patokaan, Kampuang Nan Jauh Di Mato dan satu lagu dari Jakarta, Si Jali-jali. Lagi-lagi, penonton kembali dibuat terpukau oleh penampilan mereka.
Usai kedua grup orkestra tersebut tampil secara sendiri-sendiri, tibalah waktunya kedua grup orkestra berbeda bahasa dan budaya tersebut tampil berkolaborasi. Sebelum kolaborasi dimulai, pembawa acara sempat bertanya bagaimana kesan-kesan Vinculos selama berada di Indonesia. Konduktor Vinculos bernama Manuel menyebut dirinya sangat terkesan dengan keindahan dan keberagaman yang ada di Indonesia.
"Indonesia negeri yang sangat indah," sebut Manuel dalam bahasa Spanyol.
Tak hanya itu, Manuel mengatakan lagu-lagu yang mereka pelajari dan bawakan selama berada di Indonesia akan selalu terngiang olehnya dan anak didiknya.
"Biasanya lagu-lagu baru akan selalu terngiang oleh kita," ujarnya.
Lagu pertama yang Vinculos dan Trinity Youth Orchestra bawakan adalah lagu berbahasa Spanyol berjudul Besame Mucho. Usai lagu tersebut dibawakan, giliran lagu berbahasa Indonesia, Laskar Pelangi, yang mereka bawakan dengan kolaborasi bersama penyanyi bernama Nikky Thierry.
Setelah Laskar Pelangi selesai dimainkan, tibalah lagu Sinanggar Tulo yang dibawakan oleh mereka. Gemuruh penonton pun terdengar saat lagu asal Sumatera Utara tersebut didendangkan. Tak sedikit dari penonton yang ikut berdiri sambil bertepuk tangan mengiringi lagu Sinanggar Tulo.
Tak mau kalah dengan para penonton, Manuel pun beberapa kali sampai berjongkok saat lagu Sinanggar Tulo dimainkan di nada rendah. Dia kembali berdiri saat lagu tersebut dimainkan di nada tinggi. Bahkan beberapa orang anggota orkestra asal Spanyol ikut bergoyang sambil diiringi lagu Sinanggar Tulo. Tak hanya itu, Hilmar yang duduk di barisan paling depan pun sampai berdiri sambil menari Tor-tor bersama beberapa jajarannya.
"We want more (kami mau lagi)," teriak beberapa penonton saat lagu Sinanggar Tulo usai dimainkan.
Foto: Lagu Sinanggar Tulo Diiringi Orkestra Spanyol Pukau Penonton (Bisma-detikcom) |
Namun, permintaan tersebut tidak langsung terkabul. Karena ternyata yang menjadi lagu terakhir pada pertunjukan tersebut adalah lagu Zamrud Khatulistiwa. Lagu tersebut terasa spesial karena dengan adanya kolaborasi dengan kelompok paduan suara cilik. Tak cuma bernyanyi, di tengah-tengah lagu mereka unjuk kebolehan dengan menari tarian khas Aceh, Tarian Saman. Penonton dibuat terpukau pada penampilan penutup tersebut.
Ternyata, Zamrud Khatulistiwa tidaklah menjadi sajian penutup acara hari ini. Manuel menyanggupi permintaan penonton untuk kembali membawakan lagi lagu Sinanggar Tulo. Manuel yang awalnya sudah berada di sisi panggung, langsung bergegas kembali ke tengah panggung dan bersiap memimpin lagu Sinanggar Tulo.
Seperti penampilan pertama, penampilan kedua mereka pun tidak kalah heboh. Seakan tahu apa yang diinginkan oleh penonton, Manuel bersama Vinculos dan Trinity Youth Orchestra mengeluarkan semua kemampuan mereka untuk menghibur penonton yang hadir. Tepuk tangan tak henti-hentinya menggemuruh saat lagu tersebut usai dimainkan. Para penonton pun merasa puas dengan apa yang mereka saksikan.
"Puas banget lihat penampilan mereka. Apalagi lagu Sinanggar Tulo sampai diulang 2 kali dan puas aja. Kaget ternyata bisa dibuat keren gitu lagunya," ujar salah satu penonton bernama Kartika. (bis/rvk)












































Foto: Lagu Sinanggar Tulo Diiringi Orkestra Spanyol Pukau Penonton (Bisma-detikcom)
Foto: Lagu Sinanggar Tulo Diiringi Orkestra Spanyol Pukau Penonton (Bisma-detikcom)