Hasil Tes Kejiwaan Sentot Pencuri TransJ Keluar Seminggu Lagi

Jakarta - Sentot Setiadi, sopir TransJakarta (TransJ) yang membawa kabur bus dari Jakarta ke Pekalongan, telah diperiksa oleh tiga psikiater. Hasil tes kejiwaan itu akan keluar dalam tempo seminggu.

Baca Juga: Klaim Dapat Bisikan Sebelum Larikan TransJ, Sentot Sehat?

"Ada tiga psikiater di RS Polri yang memeriksa dia," kata Kapolsek Ciracas Kompol Tuti Aini, Kamis (3/8/2017).

Tuti menjelaskan hasil pemeriksaan kejiwaan Sentot akan keluar paling lambat seminggu. Pemeriksaan status sebagai tersangka akan dilanjutkan setelah hasil pengecekan terhadap kondisi kejiwaan Sentot keluar. Namun polisi akan mencabut dan membatalkan proses penyidikan jika Sentot terbukti mengalami gangguan jiwa.

"Pemeriksaan sudah selesai, kira-kira hasilnya seminggu lagi paling lambat baru keluar. Jika hasilnya memang ada gangguan kejiwaan, berarti batal penyidikannya," papar Tuti.

Baca Juga: Polisi Yakin Sentot dalam Kondisi Sadar Bawa TransJ ke Pekalongan

Sentot Setiadi ditangkap anggota Satlantas Polres Pekalongan pada Rabu (26/7). Sentot ditangkap karena terbukti mencuri sebuah bus Transjakarta dengan nomor polisi B-7450-TGC.

Polisi saat ini telah menetapkan Sentot sebagai tersangka dalam kasus ini. Karena selama pemeriksaan Sentot kerap berbicara ngawur, polisi akan membawanya ke psikiater untuk menjalani tes kejiwaan.

Baca Juga: Begini Awal Datangnya Bisikan ke Sentot Sebelum Larikan TransJ

Sentot berulang kali mengaku melarikan TransJ setelah mendengar bisikan untuk menjemput anak-anak sekolah. Sentot mengaku kepada polisi mendapat bisikan tersebut ketika pulang dari kawasan Harmoni, Jakarta Pusat. (aan/aan)