"Siapapun yang dilakukan OTT oleh KPK tentunya dia harus bertanggungjawab dan ini menunjukkan bahwa korupsi itu masih ada. Dan korupsi itu menjadi bagian yang harus kita perangi secara bersama-sama. Maka dengan demikian, kalau ada OTT, ya karena proses itu terjadi," kata Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (2/8/2017).
Pramono mengapresiasi kinerja KPK atas OTT tersebut. Dia mempersilakan kasus tersebut diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Siapapun yang berhubungan dengan OTT, maka dia harus bertanggungjawab," tambahnya.
Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan menyebut OTT di Pamekasan itu berkaitan dengan proses penanganan kasus hukum. Namun Basaria tidak merinci proses hukum apa yang dimaksud.
"Benar, tim lakukan operasi di lapangan. OTT kita lakukan di Pamekasan Jawa Timur terkait dengan penanganan kasus hukum di sana," kata Basaria kepada detikcom, Rabu (2/8).
Basaria juga menyebut ada unsur penyelenggara negara dan pegawai negeri sipil yang ditangkap. "Ada unsur penyelenggara negara dan PNS yang diamankan," kata Basaria. (jor/idh)











































