Keluarga Bawa Jasad Korban Penembakan di Deiyai ke Kampung Halaman

Jayapura - Jenazah korban penembakan di Kabupaten Deiyai, Papua, Yulius Pigay, telah dibawa keluarga. Jenazah dibawa seusai pertemuan antara warga dan pihak kepolisian di Mapolsek Tigi.

"Jenazah Julius Pigay, korban tertembak, pada pukul 16.30 WIT sudah dibawa keluarganya ke kampung halaman, setelah dilakukan musyawarah Kapolres didampingi Kasat Brimob, sekda, dan Asisten 1 Sekda Kabupaten Deiyai, anggota DPRD, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan keluarga korban," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal di Jayapura, Rabu (2/8/2017).

Kamal mengatakan Yulius adalah korban meninggal akibat penembakan saat terjadi penyerangan warga ke kamp PT Putra Dewa Paniai, pekerja proyek jembatan di Kampung Bomou, Selasa (2/8) sore. Malamnya, sekitar pukul 23.00 WIT, Julius meninggal di RSUD setempat akibat luka yang dideritanya.

Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Papua Kombes Mathius D Fakhiri dan Kapolres Paniai AKBP Supriyagung sejak tadi berada di Polsek Tigi untuk melakukan negosiasi dan pendekatan kepada masyarakat. Keduanya juga mengimbau para tokoh masyarakat tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan masyarakat pasca-terjadi aksi penyerangan.

"Situasi saat ini sudah mereda setelah siang tadi sempat terjadi ketegangan di Polsek Tigi karena jenazah korban dibawa oleh warga ke polsek tersebut," katanya. (idh/idh)