Ayah Baby J Kerap Tanya Kondisi Anaknya di Yayasan

Ayah Baby J Kerap Tanya Kondisi Anaknya di Yayasan

Prins David Saut - detikNews
Selasa, 01 Agu 2017 17:58 WIB
Video bayi disiksa oleh perempuan yang diduga ibu kandungnya viral. Beruntung, bayi itu kini sudah diselamatkan oleh Dinas Sosial Bali. (Prins David Saut/detikcom)
Denpasar - Dikabarkan, ayah biologis bayi berinisial Baby J kerap menanyakan kondisi buah hatinya itu. Si ayah akan lebih tenang bila Baby J tidak diurus oleh ibu kandungnya yang telah menyiksa Baby J.

Kabar itu disampaikan Ketua Yayasan Metta Mama Maggha, Vivi Adhiguna. Ayah biologis Baby J bernama Otmar Daniel Adelsbeger. Ibu kandung Baby J bernama Mariana Dunga.

"Sejak Baby J dirawat di sini berdasarkan keputusan Dinas Sosial Bali, beberapa hari kemudian saya terima WhatsApp dari ayah biologis Baby J," kata Vivi di Denpasar, Bali, Selasa (1/8/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baby J mulai dirawat di yayasan yang terletak di Jl Gunung Lawu, Denpasar, itu sejak 20 Maret 2017. Dirawatnya Baby J di yayasan yang berdiri dua tahun lalu itu karena Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Bali melaporkan video kekerasan yang dilakukan Mariana terhadap darah dagingnya sendiri.

P2TP2A Bali lalu berkoordinasi dengan Dinas Sosial Bali dan Polsek Kuta untuk mengambil Baby J dari ibunya. Baby J kemudian dilindungi, dirawat, dan diasuh di yayasan tersebut, sementara ibunya dirawat di RSUP Sanglah terkait kondisi kejiwaannya.

"Ayahnya minta foto anaknya dan sejak saat itu selalu minta foto. Kadang kita kirim video juga," ujar Vivi.

Vivi menyatakan ada keinginan Otmar untuk merawat dan mengasuh Baby J. Namun pria yang bekerja sebagai instruktur ski salju tersebut harus melalui proses administrasi adopsi, yang bisa memakan waktu 2-6 bulan lamanya.

"Papanya sih ada keinginan (merawat), tapi karakter papanya seperti apa, saya belum tahu. Dia di Austria dan bilang kerjanya guru ski. Biasanya bapaknya minta foto dua sampai tiga hari sekali," ucap Vivi. (vid/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads