"Rumah ini memang sangat dekat dan tepat di bawah pengerjaan jalur lintasan (LRT) dan sangat membahayakan. Jadi ke depan ini bisa dijadikan pelajaran agar saat ada pengerjaan warga lebih baik diungsikan dulu," ujar Fitrianti di lokasi, Jl HA Bastari, Jakabaring, Palembang, Sumsel, Selasa (1/8/2017).
Fitrianti juga turut prihatin atas peristiwa yang menimpa ruko ini. Sebanyak 3 orang terluka akibat jatuhnya crane dan landasan rel LRT. Ia meminta kontraktor turut bertanggungjawab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana diketahui, crane dan landasan rel LRT Palembang jatuh, Selasa (1/8), sekitar pukul 03.00 WIB dan menimpa rumah warga. Dimana saat itu ada 8 orang yang sedang tidur di dalam rumah dan 3 di antaranya mengalami luka karena tertimpa runtuhan atap rumah. (dkp/rvk)











































