Begini Awal Datangnya Bisikan ke Sentot Sebelum Larikan TransJ

Begini Awal Datangnya Bisikan ke Sentot Sebelum Larikan TransJ

Ibnu Hariyanto - detikNews
Selasa, 01 Agu 2017 11:17 WIB
Sentot Setiadi (Robby Bernardi/detikcom)
Jakarta - Sentot Setiadi (SS), yang melarikan bus TransJakarta hingga ke Pekalongan, Jawa Tengah, mengklaim melakukan hal itu karena mendapat bisikan untuk menjemput anak-anak sekolah. Sentot mengaku kepada polisi mendapat bisikan tersebut ketika pulang dari kawasan Harmoni, Jakarta Pusat.

"Dari kemarin itu dikasih tahu dia itu membawa bus itu karena bisikan-bisikan, jawabnya ya begitu," kata Kapolsek Ciracas Kompol Tuti Aini kepada detikcom, Selasa (1/8/2017).

Tuti menjelaskan saat di Harmoni itu, Sentot melihat ada anggota Akpol memainkan drum band. Lanjut Tuti, tiba-tiba Sentot mendapat bisikan untuk ke pool Cijantung mengambil bus TransJ.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia pokoknya jawab, dia pulang dari Harmoni, dia melihat orang-orang drum band, ada polisi, Akpol drum band, terus menghilang. Terus dia ada bisikan-bisikan suruh ke pool Cijantung bawa bus (TransJ), terus jemput anak sekolah. Seperti itu ngomong-nya," ucap Tuti Aini.

Sebelumnya, Sentot mengaku membawa bus TransJ hingga Pekalongan dalam keadaan tidak sadar. Namun Tuti tidak yakin keterangan tersebut benar.

"Makanya kita nanti kita cek dulu ke psikiater," ujarnya.

Sentot Setiadi ditangkap anggota Satlantas Polres Pekalongan pada Rabu (26/7). Sentot ditangkap karena terbukti mencuri sebuah bus Transjakarta dengan nomor polisi B-7450-TGC.

Polisi saat ini telah menetapkan Sentot sebagai tersangka dalam kasus ini. Karena selama pemeriksaan Sentot kerap berbicara ngawur, polisi akan membawanya ke psikiater untuk menjalani tes kejiwaan. (ibh/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads