"Saya berpikir mestinya tidak boleh dibiarkan. Sampai kapan lagi negara atau pemerintah abai dengan hal ini. Saya menggunakan kata-kata abai karena ini sangat buruk sekali apabila terjadi lagi, sangat buruk sekali," kata Novel saat blak-blakan bersama detikcom di Singapura, Minggu (30/7/2017).
"Setelah sekian lama terjadi, mau berapa lama lagi akan terjadi," kata Novel menambahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Novel meminta Presiden Jokowi benar-benar menaruh perhatian terhadap teror ke pegawai KPK. Dia tak ingin orang-orang yang sedang berjuang melakukan pemberantasan korupsi patah arang gara-gara ditakuti dengan cara teror dan ancaman seperti itu.
"Dan satu hal lagi yang lebih penting adalah kalau ini dibiarkan ke depan apakah kita ingin mengharapkan orang-orang yang tadinya bisa diharapkan untuk berjuang untuk negara dan bangsa, kemudian kalah dengan ditakut-takuti dengan cara begitu. Nah ini nggak boleh terjadi. Dan ini mestinya menjadi concern, menjadi perhatian, baik bapak Presiden maupun pemimpin-pemimpin di negara kita, di Indonesia," ucap Novel. (dha/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini