Golkar: Capres Lawan Jokowi Akan Muncul Pertengahan 2018

Golkar: Capres Lawan Jokowi Akan Muncul Pertengahan 2018

Faieq Hidayat - detikNews
Minggu, 30 Jul 2017 16:35 WIB
Diskusi presidential threshold di Menteng. Foto: Faiq/detikcom
Jakarta - Wakil Sekjen Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily menilai calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung oleh partai politik akan muncul pada pertengahan tahun 2018. Sebab, saat ini partai politik masih belum membicarakan Capres dan Cawapres.

"Perkiraan saya tahapan Pilpres dan Pileg mungkin pertengahan 2018, konfigurasi siapa mencalonkan siapa. Pasangannya seperti apa, saya rasa itu terlihat pertengahan 2018," kata Ace dalam diskusi di D'Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta, Minggu (30/7/2017).

Selain itu, menurut Ace, pertemuan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto tak membicarakan koalisi dan mengusung calon di Pilpres 2019. Menurut Ace, pertemuan tersebut hanya komunikasi politik awal karena Prabowo dan SBY tak pernah bertemu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menurut saya enggak bisa disimpulkan sebagai sebuaah upaya untuk koalisi. Karena disampaikan politisi Demokrat proses yang terjadi pertemuan kemarin masih sangat awal," kata Ace.

Namun begitu, Ace mengatakan Golkar sudah memutuskan mendukung Jokowi pada Pilpres 2019. Karena Golkar sudah memutuskan hal tersebut dalam Rapimnas Golkar.

"Terkait sikap Golkar sendiri jelas dukungan kita ke Jokowi suatu yang final karena ini keputusan Rapimnas. Itu sesuatu yang nggak bisa diubah," ucap Ace.

Sementara itu, Ace mengatakan bahwa PPP dan NasDem juga sudah memberikan dukungan terhadap Jokowi pada Pilpres 2019. Jika dihitung, saat ini Jokowi sudah memiliki sekitar 49 persen suara dari dukungan partai politik yakni PPP, Golkar dan NasDem.

"Yang sudah punya tiket pasti Pak Jokowi ini, 49,26 persen dari DPR. Saya enggak tahu posisi PDIP dan Hanura. Posisi PKB insya Allah ke Pak Jokowi," ucap Ace. (fai/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads