Prabowo Bertemu SBY, Cak Imin: Apanya yang Istimewa?

Prabowo Bertemu SBY, Cak Imin: Apanya yang Istimewa?

Cici Marlina Rahayu - detikNews
Kamis, 27 Jul 2017 18:43 WIB
Muhaimin Iskandar/Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyebut tidak ada yang istimewa dari pertemuan Prabowo Subianto dengan Susilo Bambang Yudhoyono. Pertemuan kedua tokoh disebut hanya silaturahmi politik biasa.

"Biasa saja sih, saya ketemu Prabowo juga bolak-balik biasa saja, ketemu Pak Jokowi dengan Pak Prabowo biasa saja. Tidak ada yang istimewa. Apanya yang istimewa," ujar Muhaimin (Cak Imin) di kantor DPP PKB, Jl Raden Saleh, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (27/7/2017).

Bagi Cak Imin, pertemuan dua ketum parpol itu menunjukkan komunikasi politik yang tetap terjalin. Menurutnya pertemuan itu tidak dimaksudkan untuk upaya saling jegal di Pilpres 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lihat saja hasilnya pertemuan nanti itu spekulasi saja sih. Saya kira itu tidak akan ada seperti itu, tapi bahwa komunikasi antar partai partai politik dijalin saya kira bagus," sambungnya.

Sementara itu soal dukungan di Pilpres 2019, Cak Imin menyebut partainya masih berkonsentrasi untuk menyukseskan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (JK). Cak Imin yakin bila pemerintahan sukses maka peluang Jokowi kembali terpilih bila maju dalam Pilpres, terbuka lebar.

"Saya kira nanti kita masih panjang kita lihat dulu perkembangan 2019, yang penting kita dukung dan sukseskan Pak Jokowi dulu kalau sukses pasti akan terpilih lagi," ujarnya.

SBY akan menerima Prabowo di kediamannya di Cikeas malam ini. Pertemuan kedua ketum parpol itu akan membahas banyak topik, salah satu poin yang akan dibahas tentang UU Pemilu yang memuat persyaratan pengajuan seseorang menjadi calon presiden.

Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari sebelumnya menyebut pertemuan itu digelar atas permintaan Prabowo. Pertemuan akan berlangsung tertutup.

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads