"Saya kira, kita akan penuh semangat mengikuti aksi besok," kata juru bicara HTI, Ismail Yusanto, saat ditemui di DPP PKB, Jalan Raden Saleh 1, Jakarta Pusat, Kamis (27/7/2017).
Ismail mengatakan tidak ada Hizbut Tahrir Indonesia. Namun mereka akan beraksi sebagai bagian dari umat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia belum bisa memastikan jumlah anggota yang akan tergabung dalam aksi 287 nanti. Namun anggota yang tergabung dalam HTI dulu akan turut serta.
"Ya pasti (bergabung). Tapi saya tidak bisa menyebut angkanya," tuturnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono akan melihat peserta aksi jika ada yang menggunakan dan membawa atribut HTI. "Ya kita lihat nanti di lapangan. HTI kan sudah tidak ada," ujar Argo kepada detikcom, Kamis (27/7).
Argo mengimbau massa menggelar aksi dengan tertib dan tidak melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku. Massa diharapkan membubarkan diri sebelum pukul 18.00 WIB, sesuai dengan Undang-Undang No 9 Tahun 1998 tentang Penyampaian Pendapat di Muka Umum.
"Ya kita mengharapkan untuk tertib, tidak melanggar aturan yang ada, pulang sebelum jam 06.00 WIB petang," katanya.
(cim/nvl)











































