![]() |
detikcom, Rabu (26/7/2017), mencoba menelusuri bagaimana sensasi menaiki bajaj Qute tersebut. Bajaj Qute bisa didapati di daerah kawasan Mangga Dua dan sekitarnya. Bentuknya mirip bajaj roda tiga pada umumnya, namun sistem kemudinya lebih modern.
Baca juga: Ramai Sopir Bemo 'Hijrah' ke Bajaj Qute |
![]() |
Mulai naik dari depan halte TransJakarta Pangeran Jayakarta, Jalan Mangga Dua Raya, Jakarta Utara, menuju Jalan Ampera 7, Jalan Budi Mulya Raya, hingga ke Stasiun Ancol. Tarif yang dipasang oleh sopir Bajaj 'Qute' cukup murah. Dari Jalan Mangga Dua Raya menuju Stasiun Ancol Rp 5 ribu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dulu saya bawa bemo. Pada dasarnya sopir bajaj Qute di sini dikhususkan sopir dari peremajaan bemo. Saya senang sekarang bagus bajajnya, kenceng tarikannya," kata Supendi.
![]() |
Menurut Supendi, ada 25 unit bajaj Qute yang melayani rute Stasiun Kota menuju Stasiun Ancol. Ada dua pilihan warna, yakni berwarna biru seperti warna bajaj roda tiga dan berwarna putih seperti milik Supendi ini.
"Ya saya sih mau warna apa yang penting bisa kerja, uang bisa cari uang buat anak-istri," tuturnya.
Seorang penumpang, Cika, mengatakan keberadaan bajaj Qute sangat membantunya berangkat bekerja ke Mangga Dua. Tarif yang dibanderol bajaj Qute juga tergolong murah.
![]() |
"Membantu banget ya, ini mau berangkat kerja jadi gampang. Cuma masih susah dicarinya. Standar sih kalau harga, cuma Rp 5.000 saja. Ya semoga diperbanyak juga yang kayak gini," ujar Cika, yang ditemui saat menaiki bajaj.
Sebelumnya, Ketua Organisasi Angkutan Darat Shafruhan Sinungan mengungkapkan sedikitnya ada 17 unit bajaj roda empat yang mulai 'berseliweran' di lima wilayah Jakarta. Bajaj roda empat ini disosialisasi sejak 19 Juli 2017. (cim/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini