Reuni Singkat 3 Mantan Menko Polhukam di Istana

Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) merupakan jabatan strategis di pemerintahan. Ada tiga mantan Menko Polhukam yang bertemu di Istana.

Momen itu terjadi saat para purnawirawan Jenderal TNI dan Polri menemui Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2017). Setelah pertemuan, para sesepuh TNI-Polri itu menggelar konferensi pers di kantor Presiden.

Di antara purnawirawan itu, ada Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, yang merupakan Ketum Pepabri, dan Marsekal TNI (Purn) Djoko Suyanto, yang kini menjadi Ketum PPAU. Kebetulan mereka pernah menjabat Menko Polhukam dari kabinet yang berbeda.

Wiranto mengajak Djoko Suyanto dan Agum Gumelar berfoto bersama saat 'reuni' singkat itu. (Bagus Prihantoro/detikcom)

"Ini kayaknya kami bertiga harus foto dulu ini," ujar Menko Polhukam Wiranto, yang tiba-tiba menghampiri mereka.

Agum dan Djoko pun setuju dengan usulan Wiranto. Mereka bertiga lalu berfoto bersama sambil berpose salam komando.

"Ini foto tiga Menko Polhukam," kata Agum sembari tertawa.

Djoko Suyanto, Wiranto, dan Agum Gumelar pernah menjabat Menko Polhukam dari kabinet yang berbeda. (Bagus Prihantoro/detikcom)

Agum pernah menjadi Menko Polhukam saat pemerintahan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid. Saat itu nomenklaturnya adalah Menko Politik, Sosial, dan Keamanan (Polsoskam).

Sebelum Agum, ada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di jabatan tersebut. Agum kemudian digantikan lagi oleh SBY saat pemerintahan presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri.

Setelah Megawati, giliran SBY yang menjadi Presiden RI. Adalah Djoko Suyanto yang kemudian menjadi Menko Polhukam di era SBY pada periode kedua.

Adapun Wiranto, yang kini menjabat Menko Polhukam, sebenarnya juga pernah berada di posisi yang sama. Dia menjabat di era Abdurrahman Wahid, tepatnya saat nomenklatur kementerian itu masih Menko Politik dan Keamanan (Polkam). Wiranto menjabat lebih dulu sebelum Agum. (bag/aan)