Ujung Pelarian Pembunuh Cindy Kekasih WN Jepang

Ujung Pelarian Pembunuh Cindy Kekasih WN Jepang

Ibnu Hariyanto - detikNews
Selasa, 25 Jul 2017 07:05 WIB
Foto: Polisi tangkap pembunuh Cindy dan temukan barang bukti (Fitang-detikcom)
Jakarta - Seorang petugas sekuriti berinisial DP akhirnya mendekam di sel usai ditangkap polisi karena aksi kejamnya membunuh Siti Konaah alias Cindy (22) di Kompleks Meadow Green, Lippo Cikarang. Penangkapan DP sekaligus membuka misteri siapa yang menghabisi nyawa kekasih WN Jepang tersebut.

Cindy ditemukan tewas di Komplek Meadow Green, Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi. Sebelum tewas Cindy sempat bertemu dengan DP pada tanggal 17 Juli 2017. Saat itu Cindy hendak keluar dari rumah menggunakan mobilnya. Satpam pun menanyakan soal akses keluar-masuk perumahan. Diminta menunjukkan kartu akses, Cindy malah memaki satpam DP.

"Seminggu yang lalu itu korban keluar rumah menggunakan mobil putih keluar kompleks. Lalu pelaku kebetulan sedang bertugas menanyakan akses karena perumahan itu ada akses. Tapi kemudian dijawab tidak sopan dengan kata-kata: belagu lu, baru jadi satpam saja dan seterusnya. Yang intinya pelaku merasa tersinggung berat," ujar Kapolres Kabupaten Bekasi Kombes Asep Adi Saputra saat jumpa pers di markasnya, Cikarang, Senin (24/7/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

DP pun tak terima dengan ucapan makian yang dilontarkan Cindy kepadanya. Lalu pada tanggal 19 Juli 2017, DP pun menghampiri Cindy di rumahnya. Kedatangan DP sebenarnya untuk mengingatkan Cindy agar tak mengulangi perkataan yang memaki profesi seorang satpam. Namun Cindy saat itu berteriak sehingga membuat DP panik.

DP yang sudah kepalang panik mencoba melumpuhkan Cindy dengan cara mencekik lehernya. Setelah memastikan korban tewas, DP melihat ada kunci mobil milik Cindy tergantung. DP lalu mengambil mobil HR-V milik Cindy.

"Ketika dia mau keluar, di pintu itu tergantung kunci yang ada remote control-nya. Di situlah kemudian dia mengambil remote control itu sekaligus berfungsi sebagai kunci di mobil, kemudian mobil itu dibawa pergi," tambah Asep.

Kemudian pada Jumat sore tanggal 21 Juli 2017 Cindy ditemukan tewas di rumahnya. Jasad Cindy pertama kali ditemukan oleh kekasihnya yang merupakan WNA asal Jepang dalam kondisi terlilit handuk.

"Diduga dia dirampok saat mau mandi," ujar Kombes Asep Adi Saputra, Minggu (23/7).

Polisi pun berhasil menangkap DP sekitar tanggal 22 Juli 2017 di Cipayung Jakarta Timur. Saat ditangkap DP mencoba melawan petugas sehingga terpaksa diberi tembakan di bagian kaki. Polisi pun menemukan mobil dan ponsel milik korban yang dicuri. Selain itu polisi menemukan airsoft gun saat menangkap DP.

"Kita menyita dari tangannya kendaraan milik korban, sebuah mobil jip H-RV, dan kemudian juga kita menyita kuncinya dalam hal ini dan kita menyita HP milik korban yang diambil dari TKP," tutur Asep.

Sampai saat ini, belum diketahui motif pembunuhan itu, karena dendam atau murni perampokan. Berdasarkan dugaan sementara, DP diduga membunuh Cindy karena kesal pernah dimaki-maki korban. (ibh/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads