Menhub: Bus Pesta Royale VIP Kreatif tapi Salahnya Tidak Berizin

Menhub: Bus Pesta Royale VIP Kreatif tapi Salahnya Tidak Berizin

Heldania Ultri Lubis - detikNews
Senin, 24 Jul 2017 11:22 WIB
Bus Party disita (Helda/detikcom)
Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menilai bus pesta Royale VIP sebagai industri kreatif. Meskipun mendukung, Budi menyatakan kreativitas itu tetap harus punya batasan dan memiliki izin.

"Kita beri batasan-batasan tentang fungsi," ujar Budi saat ditemui di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (24/7/2017).

Budi menyatakan fungsi bus pesta tersebut tak boleh menyalahi norma yang berlaku di masyarakat. Seperti diketahui, bus pesta ini identik dengan 'Dunia Malam', yang berkonotasi negatif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi kalau fungsi-fungsinya itu benar, industri kreatif itu harus ditunjang," kata Budi.

Ia pun tak mempermasalahkan jika nantinya bus pesta ini beroperasi. Dengan catatan, surat-surat izin jalan bus dan serangkaian uji kelaikan dilakukan.

"Kalau kreatif tapi tidak ikut izin, itu yang salah," tuturnya.

Sebelumnya, Royale VIP Bus ini telah disita oleh Kemenhub pada Kamis (20/7) lalu. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menyita bus ini karena diduga membahayakan dan tidak mengikuti uji kelaikan kendaraan sesuai dengan aturan Kemenhub.

"Iya itu dia lakukan (uji kelaikan kendaraan), tapi kan yang kita telusuri mungkin bodong (palsu), atau mungkin nggak sesuai (prosedur)," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Pudji Hartanto saat dihubungi detikcom, Jumat (21/7) lalu. (hld/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads