PAN WO Saat Paripurna RUU Pemilu, PKB: Itu Bagian Survival

Jakarta - Dalam paripurna RUU Pemilu pada Kamis (20/7) lalu, PAN yang notabene merupakan partai pendukung pemerintah tiba-tiba 'mbalelo'. PAN menjadi salah satu dari 4 partai yang memilih walk out (WO) saat voting akan dilakukan.

Menanggapi hal tersebut, PKB menganggap apa yang dilakukan oleh PAN sebagai cara untuk mereka bertahan diri (survival). PKB sendiri merupakan salah satu partai pendukung pemerintah yang diakhir-akhir lobi akhirnya setuju presidential threshold ada di angka 20-25 persen.

"Yang dilakukan PAN itu bagian dari survival ya," ujar Ketua DPP PKB Lukman Edy usai diskusi di Gado-gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (22/7/2017).

Lukman sendiri bisa memahami langkah yang diambil oleh PAN. Sebab, menurutnya, tidak ada kewajiban bagi partai pengusung pemerintah untuk selalu satu suara bila tidak sesuai dengan keinginan partai tersebut. Lukman juga menyebut pembahasan UU Pemilu tidak ada hubungannya dengan koalisi.

"Nggak mungkin sebuah koalisi memaksa pada pilihan tertentu, sementara norma yang disepakati itu adalah norma yang akan membunuh partai politik itu," ujar Wakil Ketua Komisi II DPR itu.

"Bahwa konstelasi dukungan UU pemilu ini tidak berhubungan langsung koalisi, karena pembahasan RUU pemilu lebih kepada kepentingan partai politik," tutupnya. (bis/nkn)