"Dampak seperti yang ada di Youtube-youtube yang dilihat. Orang-orang ini sudah tidak normal lagi seperti orang kesurupan, seperti orang gila, orang yang tidak ada sama sekali rasa sebagai manusia," jelas Buwas di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Jumat (21/7/2017).
Buwas menerangkan indikasi masuknya Flakka tersebut diketahui dari hasil uji laboratorium BNN. Sehingga Buwas berharap masyarakat bersinergi dengan kementerian/lembaga mewaspadai masuknya Flakka tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa waktu lalu, Flakka menjadi bahasan di media sosial. Flakka, yang merupakan campuran berbentuk kristal putih, diyakini memiliki efek yang dahsyat.
Dalam sejumlah video yang beredar di media sosial, tampak beberapa pengguna Flakka bergerak aneh (kepalanya miring, nyaris kayang, dan susah berbicara) setelah mengonsumsi zat tersebut.
Tak hanya itu, ada juga pemakai Flakka yang mendadak berlari kencang dan menabrakkan diri ke mobil. Sejumlah media asing melaporkan gerakan lari kencang itu disebabkan halusinasi hebat yang dialami pemakai Flakka. (fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini