"(Di Sungai Lempake) ada 2 manusia diserang buaya, yang pertama pada tahun 2015 korban atas nama La ode dan pada tahun 2017 korban atas nama Sarifuddin," kata Kapolres Berau AKBP Andy Ervyn saat dihubungi detikcom, Kamis (20/7/2017) malam.
Sementara itu di Sungai Tabalar, ada tiga warga Kampung Tabalar Muara yang tewas diserang buaya. Fendi (17) pada 2012, Patang (11) pada 2014 dan Banddu (54) pada 2016 lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andy menambahkan, pihak Polsek sudah mengimbau warga untuk waspada terhadap serangan buaya saat beraktifitas di sungai.
Sarifuddin (40) dimangsa buaya saat tengah mandi di Sungai Lempake, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Belakangan, buaya yang memangsa itu mengembalikan sebagian jasad Sarifuddin. Pawang buaya disebut memiliki andil dalam peristiwa ini.
"Masyarakat memanggil pawang buaya dan korban diantar oleh buayanya," ujar Andy Ervyn kepada detikcom, Kamis (20/7).
Sempat beredar di media sosial, sebuah video menampakkan buaya membawa korban ke tepi sungai. Buaya tersebut membawa jasad korban dengan diselipkan di mulutnya. (idh/idh)











































