Tolak Voting RUU Pemilu, Demokrat Pilih Walk Out

Tolak Voting RUU Pemilu, Demokrat Pilih Walk Out

Andhika Prasetia - detikNews
Kamis, 20 Jul 2017 23:57 WIB
Suasana saat walk out di RUU Pemilu (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Menyusul Fraksi PAN dan Gerindra, Fraksi Demokrat menyatakan tidak ikut dalam voting RUU Pemilu. Demokrat menyatakan walk out dari arena sidang paripurna.

"Fraksi Demokrat menyatakan sikap tidak ikut ambil bagian dalam mekanisme voting sebagai bentuk pengambilan keputusan untuk isu presidential threshold yang menurut kami terlalu telak melanggar konstitusi. Untuk selanjutnya, kami Fraksi Partai Demokrat bersama 60 anggota akan walk out," kata Wakil Ketua F-Demokrat Benny K Harman dalam sidang paripurna RUU Pemilu di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2017).

Dalam penjelasannya, Benny menyampaikan proses panjang pembahasan RUU Pemilu, khususnya mengenai isu presidential threshold. Sejumlah diskusi untuk mencapai titik temu, menurut Benny, tidak membuahkan hasil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami berpandangan ketentuan ambang batas yang menjadi salah satu isu utama dalam pembahasan RUU Pemilu mengingkari putusan MK. Kami Fraksi Partai Demokrat tidak ingin menjadi parpol yang secara jelas dan nyata-nyata melanggar konstitusi," sambung Benny.

Sebelumnya, dilakukan voting anggota DPR untuk menentukan voting RUU Pemilu dilakukan malam ini atau pada Senin (23/7). Hasilnya, mayoritas anggota meminta voting dilakukan malam ini.

Fraksi yang setuju voting malam ini adalah PDIP, Golkar, PKB, PPP, NasDem, dan Hanura dengan total suara 322 anggota. Sedangkan mereka yang meminta voting dilakukan Senin pekan depan adalah Gerindra, Demokrat, PAN, dan PKS dengan total 217 suara anggota. (fdn/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads