Pantauan detikcom, sekitar pukul 09.30 WIB, Selasa (18/7/2017), di Polsek Tanah Abang, Jalan Penjernihan I, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat, para pelaku datang ke Polsek tidak bersamaan. Mereka datang secara bertahap.
Siswa pelaku bully di Thamrin City memenuhi panggilan polisi. Foto: Cici Marlina Rahayu/ detikcom |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka rata-rata didampingi orang tua masing-masing saat memenuhi panggilan polisi. Setelah tiba di Polsek, mereka langsung menuju lantai 2 gedung tersebut.
"Baru 5 (siswa yang sudah datang)" kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Tahan Marpaung di Mapolsek Tanah Abang.
Siswa pelaku bully di Thamrin City memenuhi panggilan polisi. Foto: Cici Marlina Rahayu/ detikcom |
Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang mengatakan pihaknya sudah mendatangi sekolah pelaku, Senin (17/7) lalu. Ia menegaskan para pelaku akan dipanggil sebagai saksi terlebih dulu dengan pendampingan orang tua hari ini.
"Kita sudah datangi sekolah yang terduga, pelaku, dan orang tua para saksi dan terduga. Setelah (kita) mendapatkan identitas, dibuatkan panggilan. Jadi saksi dulu," jelas Mustakim.
Mustakim juga menyampaikan pelaku akan didampingi oleh para orang tuanya serta guru sekolah mereka. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB, di Thamrin City, lantai 3A, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (14/7).
(cim/idh)












































Siswa pelaku bully di Thamrin City memenuhi panggilan polisi. Foto: Cici Marlina Rahayu/ detikcom
Siswa pelaku bully di Thamrin City memenuhi panggilan polisi. Foto: Cici Marlina Rahayu/ detikcom