"Jadi, setelah peristiwa itu dan korban meninggal dunia, Aipda AP tidak memberikan pertolongan. Tapi malah melarikan diri dengan mobilnya," kata Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan kepada detikcom, Rabu (12/7/2017).
Kaswandi menjelaskan pihaknya juga membentuk tim untuk memburu Aipda AP terkait kematian MM. "Tim yang kita bentuk tengah memburunya (Aipda AP) ke Pekanbaru," kata Kaswandi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari lantai dasar hotel, perkelahian mulut terus berlanjut di halaman parkir. Aipda MM langsung menaiki mobil Daihatsu Ferozanya. Saksi melihat korban menggantung di kaca spion.
"Mobil tetap berjalan, sedangkan korban menggantung hingga kaca spion putus. Korban terjatuh, namun anggota tersebut langsung kabur meninggalkan korban," kata Kaswandi.
Masih menurut Kaswandi, melihat korban terjatuh, saksi lalu menolong dengan melarikannya ke rumah sakit. Sampai di rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong.
Dalam kasus ini, kata Kaswandi, pihaknya akan tetap memproses atas kematian MM. Dia menilai anggotanya melakukan kelalaian yang menyebabkan kematian korban.
"Apa motif dari pertengkaran mereka belum kita ketahui. Karena kita masih memburu anggota tersebut," tutup Kaswandi. (cha/idh)











































