Politikus PAN Kritik Yasonna soal Penahanan Ahok di Mako Brimob

Politikus PAN Kritik Yasonna soal Penahanan Ahok di Mako Brimob

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Rabu, 12 Jul 2017 13:49 WIB
Rapat Komisi III dengan Menkum HAM (Gibran Maulana Ibrahim/detikcom)
Jakarta - Politikus PAN, Muslim Ayub, mengkritik Yasonna soal eksekusi vonis terpidana penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Menurutnya, ada semacam keistimewaan untuk Ahok dari pemerintah.

"Soal penahanan Ahok, kenapa Kemenkum HAM mengistimewakan Ahok. Saya tak pernah melihat menteri makan di tahanan," kata Muslim dalam rapat Menkum HAM bersama Komisi III di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/7/2017).

Muslim menyebut tidak ada aturan soal keharusan Ahok ditahan di Mako Brimob. Yasonna diminta tidak banyak alasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada aturan Ahok ditempatkan di Mako Brimob. Dia tahanan. Wajib di tahanan, bukan Mako Brimob," kritik Muslim.

Politikus PKS, Nasir Djamil, turut mengkritik Yasonna soal penahanan Ahok di Mako Brimob. Alasan Lapas Cipinang tak aman itu tidak masuk akal.

"Tidak tepat lapas dikatakan tidak aman," tegas Nasir. (gbr/imk)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads