Wakapolri soal Angket KPK: Ada Dua Sisi yang Perlu Dikomunikasikan

Wakapolri soal Angket KPK: Ada Dua Sisi yang Perlu Dikomunikasikan

Audrey Santoso - detikNews
Rabu, 12 Jul 2017 10:35 WIB
Wakapolri Komjen Syafrudddin (Foto: Angling Adhitya Purbaya-detikcom)
Jakarta - Wakapolri Komjen Syafruddin mengaku instansinya siap menjadi mediator antara KPK dan DPR. Syafruddin mengatakan komunikasi antar dua lembaga tersebut perlu agar tidak terjadi kegaduhan politik.

"Supaya tidak terjadi kegaduhan politik. Panitia angket dan DPR itu adalah lembaga politik, di satu sisi KPK itu adalah lembaga independen di bidang penegakan hukum di bidang korupsi," kata Syafruddin saat memantau jalannya pameran Indo Security 2017 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (12/7/2017).

"Jadi ada dua sisi dua kutub yang perlu dikomunikasikan dengan baik supaya tidak terjadi kegaduhan politik dan Polri siap dengan itu," sambung dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disinggung terkait kunjungan Panitia Khusus Hak Angket KPK ke Mabes Polri pukul 12.00 siang nanti, Syafruddin menjelaskan kedatangan Pansus Hak Angket KPK hanya sekadar halalbihalal untuk menjaga komunikasi antar Polri dan DPR

"Oh halalbihalal, itu silaturahim. Kemarin juga minggu lalu Komisioner KPK juga datang. Jadi kita menjalin komunikasi yang kondusif ya," ujar Syafruddin. (aud/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads