"Ya, semua lagi dipelajari di lapangan," kata Andry kepada detikcom, Senin (10/7/2017) malam.
Dia mengatakan, saat ini anggotanya tengah bekerja keras. Mereka berusaha mengungkap kasus yang terjadi pada Minggu (9/7) kemarin meski kemajuannya bertahap.
Baca juga: Polri: Kondisi Hermansyah Stabil, Motif Pembacokan Masih Diselidiki
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya diberitakan, Polres Jakarta Timur juga akan membuat sketsa pelaku pembacokan tersebut. Namun, hal ini akan dilakukan setelah Hermansyah pulih.
Keterangan alumni ITB tersebut dibutuhkan untuk menceritakan ciri-ciri pelaku yang diduga ada lebih dari lima orang. Sejauh ini polisi sudah memintai keterangan dari istri Hermansyah, Irina yang merupakan warga negara Ukraina. Polisi juga sudah meminta keterangan dari petugas PT Jasa Marga yang menolong usai terjadinya pengeroyokan.
Baca juga: GNPF: Kata Istri, Pembacokan Hermansyah Bermula dari Senggol Mobil
Diketahui peristiwa pembacokan itu terjadi di Tol Jagorawi KM 6. Saat itu, Hermansyah yang bersama istrinya, berjalan beriringan dengan mobil adiknya.
Hermansyah mencoba menolong adiknya. Namun kemudian mobil Hermansyah juga dipepet. Para pelaku lalu membacok korban dengan membabi buta. (jbr/ear)